Xiao Qi Ji, seekor panda raksasa yang lahir di Amerika Serikat (AS) dan kembali ke China bulan lalu, tampil di depan publik untuk pertama kali pada Selasa (26/12) di Provinsi Sichuan, China.
Setelah lebih dari satu bulan menjalani karantina, pemeriksaan dan perawatan dari para penjaga panda, Xiao Qi Ji berangsur-angsur beradaptasi dengan lingkungan tempat tinggalnya di basis penangkaran panda raksasa Shenshuping di Cagar Alam Nasional Wolong, Sichuan.
Lahir pada 21 Agustus 2020 di Washington DC, Xiao Qi Ji dikembalikan ke Sichuan pada 9 November dari Kebun Binatang Nasional Smithsonian bersama kedua induknya, Mei Xiang dan Tian Tian.
Xiao Qi Ji menarik banyak wisatawan ke basis penangkaran panda raksasa Shenshuping.
“Panda ini sangat lucu dan memiliki bulu yang halus. Saya sangat menyukai panda, karena setiap kali saya melihatnya, saya merasa sangat senang dan stres pun hilang,” kata Xia Feng, seorang penggemar panda.
Saat ini, Tian Tian dan Mei Xiang juga telah dibebaskan dari karantina. Untuk merawat kedua panda raksasa tua ini dengan lebih baik, mereka saat ini beristirahat di kandang perawatan di basis penangkaran panda raksasa Dujiangyan di Pusat Konservasi dan Penelitian Panda Raksasa China, yang tidak dibuka untuk umum.
Mei Xiang dan Tian Tian dibawa ke AS 23 tahun yang lalu dan melahirkan empat ekor anak di sana, dengan Tai Shan, Bao Bao, dan Bei Bei sudah lebih dulu kembali ke China sebelum Xiao Qi Ji.
Pewarta: Xinhua
Editor: Desi Purnamawati
Copyright © ANTARA 2023
