SEKADAU, Media Kalbar
Seorang remaja laki-laki berusia 15 tahun, dengan inisial MS, ditemukan meninggal dunia setelah tenggelam di Sungai Selintah, Desa Menua Prama, Kecamatan Belitang, Kabupaten Sekadau, Kalbar, pada hari Minggu (7/4/2024). Kejadian tersebut terjadi ketika korban sedang mandi di sungai bersama teman-temannya.
Kapolres Sekadau, AKBP I Nyoman Sudama, melalui Kasi Humas Polres Sekadau, AKP Agus Junaidi, menjelaskan kronologi kejadian antara pukul 15.00 hingga 15.40 WIB.
“Pukul 15.00 WIB, korban bersama teman-temannya memutuskan untuk mandi di Sungai Selintah,” ujar AKP Agus pada hari Senin (8/4/2024).
AKP Agus menuturkan bahwa setelah sampai di lokasi, korban dan teman-temannya langsung masuk ke sungai. Namun, dalam waktu singkat, korban terbawa arus kuat ke arah hilir sungai dan berteriak minta tolong.
“Melihat kejadian tersebut, salah satu teman korban segera meminta bantuan dari teman-temannya. Usaha pencarian dilakukan, tetapi korban tidak segera ditemukan. Kejadian tersebut kemudian dilaporkan kepada orangtua korban,” katanya.
Masyarakat sekitar yang mendengar kejadian tersebut segera pergi ke Sungai Selintah untuk membantu dalam pencarian. Setelah melakukan pencarian selama satu setengah jam, korban akhirnya ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa pukul 16.30 WIB.
Tambah AKP Agus, korban dan teman-temannya sering mandi di sungai tersebut. Diduga, arus deras sungai menjadi penyebab korban terbawa arus dan tenggelam.
“Kejadian ini sebagai peringatan bagi orangtua agar selalu mengawasi anak-anak saat bermain di sekitar sungai atau beraktivitas di air lainnya. Kami berharap kejadian serupa tidak terulang kembali,” tegasnya. (*/Amad)
