Honor akan segera merilis smartphone mid-range terbaru bernama Honor Power dengan baterai 8.000 mAh pada tanggal 15 April mendatang. Kabar ini menandai dimulainya persaingan dalam menyajikan smartphone dengan baterai berkapasitas besar, dan brand asal Tiongkok, Honor, diyakini menjadi pelopor pertama yang meluncurkan ponsel dengan kapasitas jumbo ini. Berdasarkan informasi dari laman phonearena, Honor telah menjadwalkan pengenalan lini produk terbarunya yang diberi nama “Power” pada tanggal 15 April, dengan baterai 8.000 mAh dan diperkirakan akan menggunakan chipset Snapdragon 7 Gen 3.
Pilihan Honor untuk menggunakan chipset Qualcomm menunjukkan bahwa mereka siap untuk merilis ponsel ini secara global, dan peluncuran di luar Tiongkok diperkirakan akan segera menyusul setelah perilisan awal. Berdasarkan teaser resmi yang diunggah di Weibo, Honor Power akan memiliki desain notch berbentuk pil dengan bezel yang sangat tipis, menegaskan target pasar mereka yang terutama adalah anak muda dan pengguna aktif.
Meskipun Honor mungkin menjadi yang pertama dalam menghadirkan baterai 8.000 mAh, merek lain seperti Oppo, OnePlus, dan Realme juga sedang mempersiapkan perangkat dengan kapasitas baterai serupa. Bahkan, ada laporan yang menyebutkan bahwa Realme akan menyematkan baterai besar ini di ponsel unggulan mereka, GT8 Pro, yang mendukung pengisian cepat 80W sehingga dapat diisi penuh dalam waktu 70 menit.
Terlebih lagi, Oppo, OnePlus, dan Realme semua merupakan bagian dari BBK Electronics, sehingga kemungkinan besar teknologi baterai yang digunakan dalam perangkat mereka serupa, namun dikemas dengan merek yang berbeda. Ini menunjukkan bahwa persaingan di pasar baterai smartphone dengan kapasitas besar semakin ketat, dengan inovasi teknologi yang menjadi kunci dalam menarik minat konsumen.