BMKG melaporkan terjadi gempabumi tektonik berkekuatan M=4,1 di Kota Bogor, Jawa Barat, pada Kamis (10/4/2025) pukul 22:16:13 WIB. Episenter gempabumi terletak di darat, 2 km tenggara Kota Bogor pada kedalaman 5 km. Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang, Hartanto, menjelaskan bahwa gempabumi ini merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif. Dampak gempabumi ini dirasakan di wilayah Kabupaten Bogor, Kota Bogor, dan Depok dengan Skala Intensitas III MMI. Meskipun dirasakan nyata dalam rumah, hingga kini belum ada laporan tentang kerusakan bangunan akibat gempabumi. Monitoring BMKG hingga pukul 22:28 WIB tidak menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan. Hartanto memberikan rekomendasi kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.