Suara.com – Striker naturalisasi Bali United, Ilija Spasojevic, mengklarifikasi unggahan Instagramnya yang sedikit mengkritik pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Spaso, sapaan akrabnya, secara tidak langsung menyindir Shin Tae-yong lewat unggahan foto setelah menunaikan hak pilihnya dalam Pemilu pertamanya sebagai warga negara Indonesia pada Rabu (14/2/2024).
Dalam unggahannya, Spaso memperlihatkan jari kelingking yang sudah dicelupkan tinta ungu sebagai tanda habis nyoblos.
Dalam caption foto yang diunggah, Spaso mengatakan mencoblos adalah tugas negara satu-satunya yang bisa dia lakukan semenjak Shin Tae-yong menukangi Timnas Indonesia.
Hal itu merujuk situasi di mana dirinya sangat jarang menjadi pilihan utama dalam skuad Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong.
Padahal, secara statistik, Spaso merupakan striker haus gol selama membela Bali United di Liga 1.
“Satu-satunya ‘tugas negara’ yang bisa saya ikuti selama Shin Tae-yong bertugas di Timnas Indonesia,” tulis Spaso.
“Bercanda aja Coach @shintaeyong7777 lho, aku selalu mendukungmu dan Timnas,” sambung mantan pemain Bali United itu.
Dilansir dari laman resmi Bali United, Spaso ternyata secara tak langsung mengklarifikasi terkait unggahannya yang seperti mengkritik Shin Tae-yong.
Dia menegaskan menghormati keputusan Shin Tae-yong dengan menyebut seorang pelatih memiliki kewenangan untuk memanggil striker yang sesuai kebutuhan Timnas Indonesia.
“Saya pikir itu adalah pilihan dari pelatih di Timnas dan saya tahu semua orang punya pendapat serta pikiran yang berbeda-beda soal tipikal striker Timnas,” kata Spaso.
“Yang pasti semua ada di tangan pelatih kepala dan dia tahu tipikal pemain yang dibutuhkan untuk posisi lini depan itu,” tambahnya.
Pemain yang mengoleksi 3 trofi Liga 1 di Indonesia ini pun menyebut siap andai dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia. Dia siap memberikan yang terbaik.
“Saya selalu siap karena sebagai pesepak bola profesional untuk urusan tugas negara pasti akan all out untuk Timnas Indonesia,” pungkas Spaso.
