YouTube Kids akan berhenti berfungsi di smart TV mulai bulan Juli mendatang. Langkah ini merupakan bagian dari upaya YouTube untuk menyatukan pengalaman menonton dengan platform utama.
Pengguna YouTube akan melihat perubahan besar dalam pengalaman menonton anak-anak mereka, karena YouTube telah mengumumkan bahwa aplikasi YouTube Kids akan berhenti berfungsi di smart TV mulai bulan Juli mendatang. Langkah ini merupakan bagian dari upaya YouTube untuk menyatukan pengalaman menonton anak-anak langsung dari aplikasi utama.
Menurut techradar.com, keputusan ini menimbulkan rasa lega bagi beberapa orang tua, khususnya bagi mereka yang memiliki anak-anak yang sudah lebih besar. Meskipun YouTube Kids memiliki kekurangan, seperti tidak bisa menyaring semua konten yang tidak pantas, namun aplikasi ini telah menciptakan lapisan perlindungan yang nyaman bagi para orang tua. Dengan YouTube Kids, anak-anak tidak dapat dengan mudah mengakses konten yang tidak sesuai dengan usia mereka di platform utama YouTube.
YouTube Kids memiliki keunggulan dalam menyediakan konten yang telah difilter secara khusus untuk anak-anak. Hal ini memberikan rasa aman bagi orang tua bahwa anak-anak mereka tidak akan melihat konten yang tidak pantas. Dengan demikian, aplikasi ini sering dianggap sebagai “kolam renang anak-anak”.
Meskipun keputusan ini mungkin mengecewakan bagi sebagian orang tua, YouTube mengklaim bahwa langkah ini adalah bagian dari upaya untuk menyatukan pengalaman menonton anak-anak dan memastikan bahwa kontrol orang tua tetap dijaga. Namun, para orang tua diharapkan untuk lebih memperhatikan tontonan anak-anak mereka dan memanfaatkan fitur keselamatan keluarga yang disediakan oleh YouTube.
Dengan demikian, sebagai orang tua, penting untuk menjadi lebih akrab dengan fitur-fitur keselamatan keluarga dan mempertimbangkan penggunaan penyaringan konten tambahan untuk melindungi anak-anak dari konten yang tidak pantas. Dalam menghadapi perubahan ini, memantau tontonan anak-anak dengan lebih cermat menjadi suatu keharusan.
