Suara.com – Ganjar Pranowo dan istrinya, Siti Atikoh, adalah pasangan yang tak terpisahkan. Mereka selalu bersama, bahkan dalam berbagai acara kampanye.
Siti Atikoh sering ikut Ganjar dalam berbagai kegiatan. Mereka terlihat mesra dalam banyak momen.
Terkait kedua orang tuanya yang masih mesra meskipun tidak lagi muda, anak tunggal mereka, Alam Ganjar, ikut memberikan tanggapan. Hal ini diungkapkan saat Alam menjadi bintang tamu dalam acara Gaspol Kompas TV.
“Pak dan ibu itu sepasang kekasih, suka merasa sebagai obat nyamuk?” tanya pembawa acara.
“Enggak sih, kalau mereka berdua aku tidak ikut. Mereka seperti orang yang baru pacaran seminggu,” tambahnya.
Meski orang tuanya sering terlihat mesra, Alam mengaku tidak merasa diabaikan saat berkumpul dengan keluarga.
“Ketika kami bertiga bersama, keintiman menjadi bertiga, menjadi lengkap sebagai keluarga dengan penambahan satu orang,” katanya.
Siti Atikoh juga menceritakan awal pertemuannya dengan suaminya, Ganjar Pranowo. Mereka pertama kali bertemu di kampus.
Mereka berdua berkuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM), tetapi jurusan yang berbeda. Ganjar menjadi mahasiswa Fakultas Hukum, sementara Atikoh Fakultas Teknologi Pertanian.
Mereka bertemu saat kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang mengumpulkan mahasiswa dari berbagai jurusan.
“Pertemuan kami terjadi sekitar tahun 1993 atau awal tahun 1994, saya lupa tepatnya. Saat itu kami sudah mendaftar KKN di UGM, lalu kami berkumpul, bekerja sama, dan saling kenal,” ujar Atikoh.
“Jujur saja, saya jatuh cinta pada pandangan pertama,” tambahnya.
Mereka akhirnya menjalin hubungan setelah berkenalan. Menurut Siti Atikoh, Ganjar adalah pacar pertamanya, begitu juga sebaliknya. Mereka menikah pada tahun 1999 dan memiliki seorang anak laki-laki pada tahun 2001.
