Bintang Timnas Indonesia, Witan Sulaeman, sedang mengalami nasib yang kurang baik setelah jarang mendapat kesempatan bermain penuh sejak bergabung dengan Bhayangkara FC.
Witan Sulaeman dianggap sebagai salah satu pemain muda yang diharapkan menjadi andalan Timnas Indonesia di masa depan. Karirnya bersinar sejak usia remaja, dan setelah membela Timnas U-19, ia berhasil bermain di Eropa.
Setelah bergabung dengan klub Serbia, FK Radnic, Witan kemudian bermain di Lechia Gdansk di Polandia dan FK Senica di Slovakia bersama Egy Maulana Vikri. Karirnya semakin menjanjikan setelah dipinang oleh klub Slovakia lainnya, AS Trencin, pada tahun 2022.
Namun, perjalanannya di Eropa terhenti setelah Persija Jakarta membelinya dari AS Trencin pada bursa transfer kedua Liga 1 2022/2023. Di Persija, Witan selalu menjadi andalan pelatih Thomas Doll dan mencatatkan 28 pertandingan dengan 5 gol dan 6 assist.
Namun, saat ini pamor Witan meredup setelah dipinjamkan ke Bhayangkara FC. Meski diharapkan menjadi andalan, ia jarang mendapat kesempatan bermain penuh untuk tim tersebut.
Witan Sulaeman dipinjam oleh Bhayangkara FC dari Persija Jakarta pada bursa transfer kedua Liga 1 2023/2024. Peminjaman ini terjadi meski Witan sedang dalam performa bagus dengan mencetak 3 gol dan 1 assist dalam 2 pertandingan terakhir bersama Persija.
Namun, sejak bergabung dengan Bhayangkara FC, Witan jarang mendapat kesempatan bermain penuh. Dari 7 pertandingan yang dijalani, ia hanya tampil selama 363 menit atau rata-rata 51 menit per pertandingan.
Meski sering menjadi starter, Witan belum pernah menyelesaikan pertandingan bersama Bhayangkara FC. Performanya pun belum maksimal, dengan baru mencetak 1 gol dan 1 assist dari 7 pertandingan.
Situasi ini membuat nasib Witan terlihat kurang baik, terutama jika dibandingkan dengan rekam jejaknya sebelum bergabung dengan Bhayangkara FC. Semoga Witan dapat segera bangkit dan memberikan kontribusi yang lebih baik untuk timnya.
