Menurut laporan dari Interesting Engineering, Sabtu (18/4), robot astronot pertama China akan bertindak sebagai penjaga stasiun dan membantu awak manusia saat diperlukan. Taikobot, yang dikembangkan oleh Universitas Nasional Teknologi Pertahanan di Changsha, awalnya dirancang untuk membantu tugas-tugas sehari-hari di stasiun ruang angkasa, seperti mengambil dan membawa barang.
Sejak itu, robot ini telah menjalani pengujian yang ekstensif di Bumi. Saat ini, Taikobot bersiap untuk menjalani tes akhir sebelum dikerahkan secara nyata di stasiun ruang angkasa. Taikobot memiliki berat sekitar 25 kg dan tingginya sekitar 1,6 meter. Menurut tim pengembangnya, Taikobot dilengkapi dengan sistem lengan ganda antropomorfik dengan 6 derajat kebebasan dan dua tangan yang tangkas, sehingga mampu melakukan banyak tugas secara bersamaan.
Robot ini dilengkapi dengan sensor dan kamera canggih untuk membantunya dalam navigasi dan pelaksanaan tugas. Taikobot juga dilengkapi dengan sepasang tangan yang mirip dengan tangan manusia untuk menyelesaikan tugas-tugas rumit. Robot ini dapat berjalan di bawah gravitasi Bumi namun juga dapat beroperasi dalam keadaan zero gravity seperti manusia.
Dalam uji coba, Taikobot membantu pekerja dengan berbagai tugas di sekitar stasiun, seperti memindahkan dan merawat peralatan serta mengoperasikan peralatan seperti palu dan obeng listrik. Temukan berita-berita terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News. Jangan lupa untuk mengikuti berita terbaru dengan mengklik tanda bintang.
