Kisah Pengeroyokan di Putussibau, Kapuas Hulu
Kasus pengeroyokan yang menimpa Almarhum Hairi sedang menjadi sorotan di Putussibau, Kapuas Hulu. Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan, melalui jajarannya, menyerukan kepada para pelaku pengeroyokan untuk segera menyerahkan diri. Keluarga Almarhum Hairi juga telah meminta bantuan Polres Kapuas Hulu dalam menyelesaikan kasus ini.
Proses pengurusan jenazah Almarhum Hairi yang diduga terlibat dalam kasus pembunuhan Jamaluddin telah mendapatkan apresiasi dari keluarganya. Keluarga yang datang menjemput jenazah langsung ke Polres Kapuas Hulu untuk menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan. Mereka juga menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya atas perbuatan anggota keluarganya.
Keluarga Almarhum Hairi berharap agar kasus pengeroyokan ini dapat diusut tuntas dan pelakunya mendapatkan hukuman yang setimpal. Mereka juga berharap agar kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari. Polres Kapuas Hulu, melalui Kasat Reskrim IPTU Rinto Sihombing, siap menindaklanjuti laporan yang dibuat oleh keluarga Almarhum Hairi untuk memastikan gereja hukum berjalan dengan baik.
Semua biaya terkait proses pengurusan dan pengiriman jenazah Almarhum Hairi ke Sintang ditanggung oleh Polres Kapuas Hulu. Mereka menegaskan bahwa tindakan main hakim sendiri dan melawan hukum tidak akan dibenarkan. Polres Kapuas Hulu mendesak keluarga Almarhum Hairi untuk membuat laporan polisi agar proses hukum dapat dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Semoga kasus ini dapat diselesaikan dengan adil dan kejadian serupa tidak terulang kembali di masa mendatang.
