2 Geopark Indonesia Resmi Masuk UNESCO Global Geoparks

Date:

Indonesia selalu merasa bangga setiap kali mendapat pengakuan di kancah internasional, terutama terkait keindahan alam sebagai salah satu kekayaan terbesar negara ini. Baru-baru ini, dunia kembali mengakui keindahan alam Nusantara lewat penetapan dua geopark Indonesia sebagai UNESCO Global Geoparks. Keputusan ini memberikan angin segar bagi masyarakat setempat, tidak hanya dari segi status prestisius namun juga memberikan peluang untuk pengembangan, pelestarian alam, dan promosi budaya lokal secara global. Geopark bukan hanya destinasi wisata biasa, melainkan juga memiliki nilai geologis, ekologis, dan budaya yang signifikan yang perlu dijaga bersama.

Pada Sidang Dewan Eksekutif UNESCO ke-221 di Paris, Indonesia berhasil menempatkan Geopark Kebumen dan Geopark Meratus dalam daftar UNESCO Global Geoparks (UGGp) setelah disepakati konsensus oleh 58 negara anggota. Dengan penetapan ini, jumlah geopark Indonesia yang diakui dunia menjadi 12 kawasan, melengkapi daftar geopark populer seperti Geopark Batur, Belitong, Ciletuh, Gunung Sewu, Rinjani, dan Kaldera Toba. Geopark Kebumen terkenal dengan bentang alamnya yang unik, sementara Geopark Meratus menawarkan keindahan pegunungan dan budaya masyarakat adat Dayak Meratus.

UNESCO Global Geoparks adalah kawasan geografis dengan situs dan lanskap bernilai geologis internasional yang dikelola dengan konsep menyeluruh berdasarkan prinsip perlindungan alam, edukasi masyarakat, dan pembangunan berkelanjutan yang ramah lingkungan. Saat ini, ada 213 UNESCO Global Geoparks di 48 negara, menunjukkan kesadaran global akan pentingnya pelestarian dan pemanfaatan kekayaan alam secara bijaksana. Dengan mempunyai 12 kawasan geopark yang telah diakui dunia, Indonesia membuktikan kemampuannya dalam mengelola serta melestarikan kekayaan alamnya dengan baik dan memberikan contoh kepada dunia mengenai pentingnya pelestarian lingkungan.

Dengan berbagai geopark yang telah diakui secara global, Indonesia menunjukkan bahwa kekayaan alam dan keindahan Nusantara layak diperhitungkan di tingkat global, serta mampu menjadi contoh dalam pelestarian lingkungan bagi negara-negara lainnya.

Source link

Berita POpuler

Berita Terkait
Related

Momen Indonesia Debut di BRICS: Prabowo Disambut Presiden Lula

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, disambut langsung oleh Presiden...

Pramudi Transjakarta vs Ojol: Penyebab Bentrok Klakson!

Pramudi Transjakarta terlibat dalam bentrokan fisik dengan ojek online...

Indonesia’s BRICS Debut: President Prabowo Welcomed by Brazil’s Lula

Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto disambut secara pribadi oleh...

Presiden Brasil Sebut BRICS Pewaris Semangat Non-Blok

Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva menegaskan bahwa...