Fashion lokal milik anak muda Indonesia semakin berkembang pesat, seperti yang ditunjukkan oleh kisah inspiratif Yisti Yinika (29). Yisti, seorang pemudi Indonesia, memulai perjalanan bisnisnya dari usaha jastip pakaian karya pelaku UMKM lokal. Dari sini, ia berhasil membangun Oclo, sebuah UMKM fashion perempuan yang menyediakan produk inklusif, nyaman, dan mudah diakses oleh perempuan Indonesia. Dengan fokus pada teknologi dan platform e-commerce seperti Shopee, Oclo berhasil tumbuh menjadi brand lokal yang menjanjikan.
Kisah sukses Yisti menjadi bagian dari rangkaian Kisah UMKM Shopee “Sukses Berkarya Sebelum 30”, yang menggarisbawahi semangat generasi muda dalam menghadapi tantangan bisnis. Keputusan Yisti untuk memulai bisnis di usia 19 tahun, bermodal kuota internet dan koper bagasi, membawa kesuksesan besar. Dari usaha jastipan, Yisti berhasil membangun brand fashion Oclo, berfokus pada menyediakan pakaian anggun dan sopan bagi wanita Indonesia usia 16-40 tahun.
Oclo tidak hanya tumbuh sebagai brand fashion yang sukses, tetapi juga sebagai entitas bisnis yang berkontribusi positif sosial. Dengan tim solid, sistem tertata, dan basis pelanggan yang berkembang, Oclo mampu memberdayakan lebih dari 90 talenta lokal dalam setiap lini produksi. Melalui konsistensi kualitas dan pelayanan, Yisti berhasil membangun brand fashion yang memberi dampak sosial nyata.
Tumbuh bersama Shopee, Oclo mampu memanfaatkan platform ini untuk meningkatkan keterlibatan pelanggan. Dengan berpartisipasi dalam berbagai kampanye besar Shopee, Oclo mencatat lonjakan pesanan yang signifikan. Terbukti bahwa hampir 90% total penjualan Oclo berasal dari platform Shopee, menunjukkan keberhasilan kolaborasi ini dalam memperluas pasar dan mengoptimalkan penjualan.
Menjawab tren fashion di tahun 2025, Oclo terus berinovasi dengan koleksi produk yang adaptif dan relevan. Dengan fokus pada kebutuhan perempuan aktif masa kini, Oclo menciptakan outfit-ringkas, nyaman, dan stylish. Strategi pemasaran Oclo di 2025 melibatkan lebih banyak content creator dan affiliator, serta memanfaatkan berbagai fitur interaktif Shopee. Dengan pendekatan community-driven, Oclo berencana untuk memperluas bisnis offline dengan membuka toko di sekitar Jakarta.
Yisti memberikan pesan inspiratif bagi anak muda yang ingin memulai bisnis, bahwa setiap perjalanan besar selalu dimulai dari langkah kecil. Belajar dari proses, mencoba, dan terus konsisten adalah kunci sukses dalam bisnis. Melalui perjuangannya, Yisti menciptakan Oclo sebagai brand lokal yang sukses, membuka lapangan kerja, dan memberdayakan komunitas lokal. Ini membuktikan bahwa dengan konsistensi, inovasi, dan kerja keras, impian membangun bisnis yang sukses bisa terwujud.
