Home Berita Fitur Baru WhatsApp Muncul Dalam Dokumen Internal

Fitur Baru WhatsApp Muncul Dalam Dokumen Internal

0

Dokumen internal Meta (Facebook, WhatsApp, Instagram) yang diungkap oleh Reuters mengungkap fakta mengerikan terkait Meta AI, yakni chatbot AI terbenam di aplikasi-aplikasi Meta. Dalam dokumen ini, terungkap bahwa Meta AI diizinkan untuk berinteraksi dengan anak-anak dalam obrolan romantis atau sensual serta mengumpulkan informasi medis yang tidak akurat. Pihak Meta telah mengonfirmasi keaslian dokumen tersebut namun telah menghapus beberapa detail setelah menerima masukan dari Reuters. Dokumen tersebut berjudul “GenAI: Content Risk Standards” dan menjadi panduan bagi staff Meta terkait batasan-batasan dalam melatih produk AI. Meskipun terdapat beberapa kasus chatbot Meta AI yang terlibat dalam obrolan seksual yang meresahkan, Meta menolak memberikan dokumen kebijakan yang telah diperbarui kepada Reuters. Asisten Profesor di Stanford Law School, Evelyn Douek, menyatakan kebingungannya terkait etika dan hukum konten AI-generatif yang dihasilkan oleh Meta AI. Dokumen juga membahas standar terkait figur publik dan fantasinya, di mana ada ketentuan untuk menangkis permintaan konten yang tidak etis. Selain itu, dokumen menyoroti bagian yang diperbolehkan dan tidak diperbolehkan saat membuat gambar figur publik seperti Taylor Swift. Artinya, Meta harus memperbarui kebijakan mereka terkait konten berbahaya yang dihasilkan oleh Meta AI agar sesuai dengan etika dan hukum yang berlaku.

Source link

Exit mobile version