Polres Metro Bekasi Kota telah mengungkap kasus rudapaksa yang dilakukan seorang ayah dengan inisial R terhadap anak kandungnya yang berinisial UL (14) di Kota Bekasi. Kejadian ini terjadi pada bulan Mei di Jalan Atu Atan RT 001/RW 007 Kelurahan Jatirangga, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi. Menurut Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro, peristiwa tersebut berawal saat tersangka sedang bermain handphone ketika istrinya dan anak-anaknya sudah tertidur. Tersangka kemudian mendekati korban yang sedang tidur di kamarnya, meraba-raba payudara dan kemaluan korban, serta mencium korban. Selanjutnya, tersangka membuka celana korban dan melakukan tindakan tidak senonoh hingga klimaks.
Pelaku yang dilaporkan berdasarkan Laporan Polisi nomor LP/B/949/V/2025/SPKT/Restro Bekasi Kota, pada tanggal 10 Juli 2025, telah melakukan perbuatannya terhadap korban sebanyak empat kali berdasarkan hasil penyelidikan dan penyidikan. Tindakan tersebut dilakukan di rumah tersangka, dimana tersangka berhasil membujuk korban yang merupakan anak kandungnya untuk melakukan hubungan badan. Dari alat bukti yang cukup, perbuatan pelaku dapat dikenakan tindak pidana persetubuhan di bawah umur sesuai Pasal 81 UU RI No 17 tahun 2016 tentang perlindungan anak. Ancaman hukuman bagi pelaku adalah penjara hingga 15 tahun.
Kasus ini menjadi perhatian serius karena melibatkan pelecehan yang dilakukan oleh orang tua terhadap anak kandungnya. Polres Metro Bekasi Kota akan terus melakukan tindakan sesuai hukum untuk menegakkan keadilan dan melindungi korban dari kekerasan dan pelecehan. Kabar ini menjadi peringatan bahwa kasus kekerasan domestik masih menjadi permasalahan yang harus ditangani secara tegas dan adil oleh pihak berwenang. Semua orang harus saling menjaga dan melindungi hak-hak anak agar mereka dapat tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang aman dan sehat.
