Mereka mengkritik Ahmad Rizali karena dinilai gagal dalam melaksanakan tugasnya yang berdampak pada kinerja pemerintahan daerah. Direktur Eksekutif Suara Informasi Rakyat Sriwijaya (SIRA), Rahmat Sandi Iqbal menyatakan bahwa ada beberapa poin yang menjadi catatan mereka terhadap kinerja Pj Bupati Muara Enim. Salah satu indikator yang menjadi sorotan adalah tingkat inflasi yang mencapai 4,63 persen berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Sumsel per Februari 2024. Tingkat inflasi ini menjadi yang tertinggi di Sumsel dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 106,98. Menurut Rahmat, kegagalan dalam menekan angka inflasi di kabupaten tersebut berdampak langsung pada angka inflasi di tingkat Provinsi Sumsel. Oleh karena itu, pihaknya berharap kepada Pj Gubernur Sumsel untuk segera menindaklanjuti laporan ini dengan merekomendasikan kepada Kemendagri untuk mencopot Pj Bupati Muara Enim dari jabatannya dan segera mencari penggantinya yang lebih kompeten dan memahami bagaimana menjalankan roda pemerintahan yang baik. Rahmat menekankan bahwa evaluasi kinerja Pj Kepala Daerah seharusnya dilakukan secara berkala dengan tolok ukur tertentu. Jika target yang ditetapkan tidak tercapai, maka harus digantikan dengan orang yang lebih kompeten. Menurutnya, Pj Kepala Daerah bersifat sementara sehingga lebih mudah dievaluasi jika target yang ditetapkan tidak terpenuhi.
Pj Gubernur Sumsel Didesak Rekomendasikan Pencopotan Pj Bupati Muara Enim
Date: