Strategi Pemilu 2024: Meningkatkan Elektabilitas melalui Media Sosial

Date:

Perkembangan zaman terus mengalami perubahan yang signifikan seiring dengan evolusi tingkah laku dan pola pikir manusia yang terus berkembang. Salah satu bentuk perkembangan tersebut adalah munculnya teknologi yang mempermudah pekerjaan manusia, terutama dengan adanya internet. Internet telah menjadikan era digital sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Dulu, untuk mencari informasi kita mengandalkan koran, tv, dan radio sebagai sumber utama. Namun, kini dengan hadirnya teknologi canggih, smartphone menjadi alat yang memungkinkan kita mengakses internet di mana pun dan kapan pun.

Kehadiran smartphone memudahkan akses ke internet, terutama dalam menerima informasi dari media sosial. Media sosial menjadi platform digital yang menyuguhkan berbagai informasi, komunikasi, dan interaksi dengan orang lain. Teknologi ini terus berkembang seiring waktu, yang menyebabkan penggunaan media sosial juga terus meningkat. Di era sekarang, segala jenis informasi bisa dengan mudah kita dapatkan melalui media sosial, termasuk informasi politik. Media sosial menjadi sarana efektif dalam kampanye politik, karena memungkinkan para aktor politik untuk mencapai banyak kalangan, terutama kalangan muda.

Pada pemilu 2024, media sosial menjadi salah satu strategi efektif untuk meningkatkan elektabilitas khususnya di kalangan muda. Banyak pasangan calon dan koalisi politik berlomba-lomba untuk mengampanyekan diri melalui media sosial, karena mayoritas pengguna media sosial adalah kaum muda. Data dari badan pusat statistik menunjukkan bahwa sebanyak 94,16% pengguna media sosial berasal dari kalangan usia 16 hingga 30 tahun. Oleh karena itu, para aktor politik menggunakan media sosial sebagai sarana untuk mendekati pemilih, khususnya kalangan muda, dan meraih kemenangan dalam pemilu.

Dengan pemanfaatan media sosial yang dapat memengaruhi semua kalangan, para aktor politik di Indonesia semakin gencar menggunakan platform ini untuk mencapai tujuan politiknya. Oleh karena itu, kampanye politik juga semakin masif dilakukan melalui video dan lagu yang disebarluaskan melalui media sosial. Media sosial menjadi salah satu cara efektif untuk menjalin hubungan dengan pemilih, khususnya anak muda, dan memperluas basis dukungan politik. Dengan demikian, peran media sosial dalam dunia politik semakin penting sebagai alat yang dapat memberikan dampak signifikan dalam meraih kemenangan dalam pemilu.

Berita POpuler

Berita Terkait
Related

Polisi Amankan 25 Anggota Geng Motor Saat Konvoi di Jakarta Pusat

Polres Metro Jakarta Pusat berhasil mengamankan 25 remaja yang...

Pulang ke Bumi Setelah 9 Bulan Terjebak di Luar Angkasa

Dua astronot, Butch Wilmore dan Suni Williams, telah berhasil...

Kantor Tempo Dikirim 6 Bangkai Tikus, Skandal Baru!

Kantor redaksi Tempo telah menerima kiriman berupa kotak berisi...

Kematian Mahasiswa UKI: Saksi yang Diperiksa Bertambah Menjadi 39

Kepolisian telah memeriksa 39 saksi terkait kasus kematian mahasiswa...