Operator seluler di wilayah Jabodetabek terus melakukan pemantauan dan optimasi untuk menjaga kualitas layanan telekomunikasi di tengah banjir. Hujan lebat belakangan ini telah menyebabkan sejumlah wilayah di Jabodetabek terendam banjir, dengan 7 kecamatan di Kota Bekasi lumpuh total karena genangan air mencapai ketinggian hingga 3 meter. Akibat banjir tersebut, XL Axiata telah menerjunkan tim teknis untuk melakukan pengecekan dan pemulihan jaringan di berbagai titik yang terdampak banjir demi memastikan layanan tetap berjalan dengan baik.
Group Head Corporate Communications & Sustainability XL Axiata, Reza Mirza, menyatakan bahwa meskipun ada tantangan operasional di beberapa lokasi karena tingginya genangan air dan akses terbatas, jaringan XL Axiata secara umum masih berfungsi normal di wilayah Bekasi. Perusahaan terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menjaga stabilitas dan optimalitas operasional jaringan.
Tim teknis dari Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) juga turut melakukan pemulihan jaringan dengan pemantauan dan koordinasi intensif. Steve Saerang, SVP Head of Corporate Communications dari IOH, mengatakan bahwa banjir telah menyebabkan akses jalan terputus dan pemadaman listrik, namun tim teknis terus berupaya agar layanan dapat kembali normal secepat mungkin di wilayah Bekasi.
Banjir yang melanda sejumlah wilayah Jabodetabek juga berdampak pada wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi dengan ketinggian air bervariasi mulai dari 30 cm hingga lebih dari 3 meter. Di Kota Bekasi sendiri, BPBD mencatat banjir terjadi di 20 titik di tujuh kecamatan. Sejumlah jalan di Jakarta Barat dan Jakarta Selatan juga terendam banjir. :+:_REFERENSI_:https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250305125926-37-615866/bekasi-lumpuh-direndam-banjir-operator-seluler-langsung-lakukan-ini