Polres Metro Jakarta Timur telah menerima hasil laboratorium forensik terkait kasus kematian mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI) Kenzha Erza Walewangko yang ditemukan tewas di area kampus secara lisan. Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, mengungkapkan bahwa hasil tersebut akan diteruskan kepada bagian autopsi untuk menentukan penyebab kematian dengan lebih jelas. Proses pemeriksaan labfor membutuhkan waktu karena melibatkan berbagai aspek seperti pemeriksaan digital forensik, histopatologi, toksikologi, DNA, dan lain sebagainya. Di samping itu, pihak kepolisian juga telah memeriksa 39 saksi untuk mendalami kasus tersebut, termasuk mahasiswa UKI, masyarakat umum, petugas keamanan, pihak keluarga, dan tenaga medis yang menangani korban. Polres Metro Jakarta Timur masih terus melakukan proses penyelidikan secara ilmiah untuk mengungkap kronologi dan penyebab kematian secara detail. Semua barang bukti yang sudah diamankan seperti patahan pagar besi, botol bekas minuman keras, dan kamera pengawas (CCTV) akan digunakan dalam proses investigasi lebih lanjut.
Pihak Kepolisian Konfirmasi Hasil Labfor Kematian Mahasiswa UKI
Date: