Keluarga Alumni Universitas Jenderal Soedirman (KA Unsoed) sangat mendukung agar proses hukum terhadap para pelaku pembunuhan terhadap kepala cabang (Kacab) bank di Jakarta berjalan dengan professional. Mereka berharap agar proses hukum dilakukan secara transparan, akuntabel, dan mampu memberikan keadilan bagi keluarga korban. Hermawanto, Ketua Bidang Advokasi Keluarga Alumni Unsoed, menyatakan bahwa kepergian almarhum meninggalkan luka mendalam bagi keluarga dan seluruh komunitas alumni Unsoed. Mereka mengapresiasi tindakan cepat dan sigap dari Polda Metro Jaya dalam menangani kasus tersebut, serta menekankan pentingnya kejelasan dan keterbukaan dalam proses hukum. Hal ini tidak hanya memberikan rasa kepastian kepada keluarga, tetapi juga menjaga kepercayaan publik terhadap penegakan hukum di Indonesia.
Selain itu, Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya telah menangkap empat pria terduga penculik Kacab bank tersebut. Mereka ditangkap di tempat berbeda, termasuk seorang yang mencoba melarikan diri ke bandara. Kasubdit Reserse Mobile Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Resa Fiardi Marasabessy, juga menyatakan bahwa tindakan tegas dari aparat kepolisian mencerminkan komitmen mereka dalam memberikan rasa aman dan kepastian hukum kepada masyarakat. Sebagai bagian dari keluarga besar Unsoed, mereka bersama-sama mendoakan dan menyerukan agar tragedi seperti ini tidak terulang di masa depan.
