Para Imigran keturunan Yaman Habib Datang Ke Indonesia

Date:

Pontianak, Media Kalbar
Para habib datang ke Indonesia sekitar tahun 1880-an sampai sebelum kedatangan Jepang tahun 1943. (Historiografi Etnis Arab di Indonesia, Miftahul Tawbah, Jurnal Multikultural Pendidikan Islam, volume 6, h. 132.) Sejak kedatangan mereka, mereka mengklaim sebagai keturunan Nabi Muhammad SAW. Mereka berasal dari keluarga Ba Alawi, keturunan Alawi bin Ubaidillah. Menurut mereka, Alawi bin Ubaidillah adalah keturunan Nabi melalui Husain. Silsilah tersebut tidak bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah.

Seorang ulama abad keenam, Imam al-Fakhrurazi, mengatakan dalam kitabnya bahwa nasab mereka tidak menyambung ke Nabi Muhammad. Bahkan Syekh Muqbil bin Hadi al-Wada’i menyatakan bahwa nasab Ba Alawi, Al Ahdal, dan Al Qodimi tidak bisa dipertanggungjawabkan.

Bahkan, hasil tes DNA para habib di Hadramaut, Yaman menunjukkan bahwa haplogroup mereka bukanlah orang Arab, tapi lebih ke orang Kaukasus. Ahli nasab asal Irak, Dr. Yasin al-Kalidari al-Husaini, juga menyatakan bahwa nasab Ba Alawi Yaman tidak tersambung ke Nabi Muhammad.

Jadi, berdasarkan penelitian ilmiah yang dapat dipertanggungjawabkan, para habib Yaman tidak memiliki hubungan nasab dengan Nabi Muhammad.

Source link

Berita POpuler

Berita Terkait
Related