Sambas, Media Kalbar
Usai silaturahmi dengan nelayan di Kecamatan Selakau, bakal calon Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji melanjutkan safari silaturahminya ke Kecamatan Pemangkat.
Kedatangan Sutarmidji disambut antusias warga Desa Pemangkat Kota, Kecamatan Pemangkat, Kabupaten Sambas. Setidaknya ada lima titik safari silaturahmi yang dilakukan Sutarmidji di Kecamatan Pemangkat, mulai dari Desa Pemangkat Kota sampai Desa Penjajap.
Di Pemangkat Kota, Sutarmidji menemui barisan relawan. Kemudian bertolak ke kediaman salah seorang tokoh di sana. Lalu setelahnya melaksanakan ibadah salat Dzuhur di Masjid Besar At-Taqwa Pemangkat.
Setelahnya Sutarmidji bertolak ke Desa Penjajap. Di sana Sutarmidji menemui para nelayan ikan tangkap untuk menyerap aspirasi para nelayan. Di mana mereka mengeluhkan alur sungai yang dangkal, sehingga hanya dapat berlayar ketika air pasang. Sutarmidji pun tampak santai bercengkrama dengan para nelayan tanpa sekat.
Dari sana Sutarmidji bertolak ke Posko Pemenangan Fahrur Rofi-Sabib di Desa Penjajap. Dalam kesempatan itu, Sutarmidji mengungkapkan bahwa di masa kepemimpinannya sebagai gubernur pada 2018-2023 lalu, ada tiga hal yang jadi fokus utama, yakni infrastruktur, kesehatan dan pendidikan.
Untuk Kabupaten Sambas sendiri, kata Sutarmidji, hal-hal yang menjadi tanggungjawab Pemerintah Provinsi Kalbar hampir tuntas dilaksanakan.
“Di Sambas ini sudah hampir selesai, jalan provinsi di Sambas hampir tuntas. Kemudian ada (pembangunan) Jembatan Sungai Sambas Besar (oleh pemerintah pusat), bisa direalisasikan ketika saya minta pada Pak Presiden Jokowi (saat kampanye menuju periode kedua). Beliau oke, langsung dibangun. Insyaallah November (2024) selesai,” katanya.
Sutarmidji pun memohon doa dan restu untuk maju kembali dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalbar tahun 2024. Dirinya memastikan, jika kembali terpilih, pembangunan yang telah dilaksanakan akan terus dilanjutkan. Hal yang masih jadi kekurangan, akan disempurnakan.
Mengingat Kecamatan Pemangkat mayoritas masyarakatnya berpenghasilan sebagai nelayan, Midji-sapaan karibnya berjanji akan memberikan perhatian khusus jika kembali diberikan amanah memimpin Kalbar.
“Karena di sini berpenghasilan sebagai nelayan sangat besar, maka kami akan beri perhatian khusus,” kata Sutarmidji.
Sementara itu, bakal calon bupati Sambas Fahrur Rofi memuji kinerja Sutarmidji selama menjabat di periode pertama sebagai gubernur.
Menurut Rofi, sangat besar perhatian Sutarmidji bagi Kabupaten Sambas. Mulai dari pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan, sekolah, dan lainnya.
Bahkan, kata Rofi, banyak orang-orang asal Sambas yang diberi kepercayaan untuk menjabat di jajaran Pemprov.
“Itu menunjukkan beliau peduli dengan orang Sambas. Jadi kita orang Sambas nyaman koordinasi. Banyak yang beliau buat untuk Sambas. Tapi persoalannya, beliau ini tak gemar pamer. Jadi tugas saya sebagai putra Sambas yang memberitahu orang Sambas lainnya, apa yang telah beliau buat untuk Sambas,” kata Rofi.
Yang tak kalah penting lagi, lanjut Rofi, calon wakil Gubernur yang dipilih Sutarmidji pun menunjukkan bukti nyata kesayangan Midji terhadap Sambas. Di mana, Didi Haryono (Calon Wakil Sutarmidji) merupakan putra kelahiran Kabupaten Sambas.
“Pak Didi itu wakilnya beliau lahir di Sambas. Sehingga saya yakin kepedulian beliau terhadap Sambas tidak akan luntur. Mari semuanya, semangat yang bapak dan ibu tularkan ke saya, juga ditularkan ke Pak Midji dan Pak Didi. Bersama kita menangkan Pak Midji dan Pak Didi,” pungkasnya. (*/mk)
