Mata uang rupiah kembali melemah 0,15 persen dari perdagangan sebelumnya. Mayoritas mata uang di kawasan Asia juga terpantau bergerak ke zona merah, termasuk peso Filipina dan dolar Hong Kong yang turun 0,01 persen.
Rupee India melemah 0,03 persen, baht Thailand minus 0,05 persen, dan ringgit Malaysia 0,18 persen. Won Korea Selatan turun 0,49 persen dan yen Jepang 0,52 persen.
Dolar Singapura menguat 0,01 persen dan yuan China stagnan. Kurs mata uang Garuda yang mencapai di atas Rp16.000 terus melemah. Bank Indonesia optimis nilai tukar rupiah akan turun ke Rp15.800 per dolar AS pada kuartal IV 2024.
Rupiah diprediksi tetap di kisaran Rp16.200 per dolar AS pada kuartal II-2024 dan turun ke rata-rata Rp16.000 per dolar AS pada kuartal III-2024 setelah BI menaikkan suku bunga acuan menjadi 6,25 persen. Temukan berita-berita terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.